Membuat Kipas Otomatis dengan Sensor Suhu DHT11 dan Arduino

Pada tutorial kali ini saya akan memperlihatkan Project sensor suhu saya. Dimana di dalam Project ini saya akan mencoba menyalakan kipas angin secara otomatis apabila suhu di ruangan saya mencapai 30 derajat.

Jadi cara kerjanya, sensor suhu DHT11 akan membaca suhu diruangan kemudian menampilkanya di LCD, apabila suhu sudah mencapai 30 derajat celcius maka kipas akan otomatis menyala dan apabila suhu kurang dari 30 derajat celcius maka sensor akan otomatis mematikan kipas. cukup simpel bukan ?

Bahan-bahan yang saya gunakan antara lain adalah :

1. Arduino Uno
2. LCD + I2C
3. Relay 5V
4. Sensor Suhu DHT11 (3 Kaki)
5. Kabel Jumper
6. Kipas Angin
7. Stop Kontak
8. Battery 9V

Untuk Proses wiring di bawah ini adalah satu kesatuan namun akan saya bagi menjadi 3 (tiga) langkah yaitu :

Langkah Pertama : Hubungkan Sensor Suhu dengan Arduino

Setelah selesai menghubungkan Sensor Suhu dengan Arduino sekarang kita lanjut ke langkah berikutnya.

Langkah Kedua : Hubungkan LCD + I2C dengan Arduino

Pada langkah kedua di atas setelah menghubungkan modul sensor suhu selanjutnya saya menghubungkan LCD + I2c ke Arduino Uno dan jika kalian sudah melakukanya juga sekarang kita lanjutkan ke langkah berikutnya.

Langkah Ketiga : Hubungkan Arduino dengan Relay + Kipas 220V

Setelah saya menghubungkan Modul Sensor Suhu, LCD + I2c sekarang kita lanjutkan untuk menghubungkar Modul Relay 5V.

di atas saya menghubungkan pin relay ke arduino dengan urutan :

  • VCC (+) ke pin 9 Arduino
  • GND (-) ke pin GND Arduino
  • S (Data) ke pin 10 Arduino

kenapa pin VCC ke pin 9 arduino kok tidak langsung aja ke pin 5V di arduino ?

  • Nah jawabanya adalah karena saat itu pin 5V sudah habis digunakan untuk LCD dan modul Sensor Suhu jadi saya mengakalinya dengan membuat tegangan 5V lain di pin 9 Arduino yang nantinya bisa kita atur pada codingannya.

Untuk menghubungkan kipas angin 220Vnya perhatikan betul – betul dan kabelnya dan tetap berhati – hati !

Buat temen – temen yangg belum mendownload Library dari Modul Sensor Suhu dan LCD + I2c kalian harus mendownloadnya pada artikel saya di bawah ini.

  1. Cara Menggunakan Modul Sensor Suhu DHT 11
  2. Cara Mengetahui Alamat LCD Serta I2C dengan Arduino

Jika wiring sudah dan library juga sudah lengkap sekarang kalian tinggal memasukan coding di bawah ini setelah menghubungkan Arduino Uno ke komputer untuk membuat rangkaianya bekerja.

#include <Wire.h> // Library LCD
#include <LiquidCrystal_I2C.h> // Library LCD
LiquidCrystal_I2C lcd(0x27 ,2,1,0,4,5,6,7,3, POSITIVE);
//Ubah alamat 0x27 dengan alamat i2C kalian
#include <dht.h> // Library DHT (Sensor Suhu)

dht DHT; 

#define DHT11_PIN 8 // PIN SENSOR DI ARDUINO 
#define RELAY  9 // PIN RELAY 
#define Positif_Relay 10

void setup() {
Serial.begin(9600); // Memulai Serial
lcd.begin(16,2); // Menentukan LCD adalah 16x2
pinMode(RELAY, OUTPUT); // Relay Sebagai Output
pinMode(Positif_Relay, OUTPUT); // Relay Sebagai Output
digitalWrite(RELAY,LOW);
digitalWrite(Positif_Relay,HIGH);
}

void loop() {
  {
  delay(1000);
  int chk = DHT.read11(DHT11_PIN);
  lcd.setCursor(0,0); 
  lcd.print("Temp: ");
  lcd.print(DHT.temperature);
  lcd.print((char)223);
  lcd.print("C");
  lcd.setCursor(0,1);
  lcd.print("Humidity: ");
  lcd.print(DHT.humidity);
  lcd.print("%");
  Serial.print("Temp = ");
  Serial.println(DHT.temperature);
  Serial.print("Humidity = ");
  Serial.println(DHT.humidity);
  delay(1000);

  if (DHT.temperature >30.00){
    digitalWrite(RELAY,HIGH);  // Menyalakan Relay
   }
   else if(DHT.temperature <= 30.00){
    digitalWrite(RELAY,LOW); // Mematikan Relay
   }
}}

Jika sudah di copy kalian tinggal upload saja ke board arduinonya.

Sampai disini tutorial membuat kipas angin otomatis sudah selesai dan apabila mengalami kendala bisa ditanyakan pada kolom komentar.

Selamat mencoba dan semoga berhasil. Salam Mr Leong

 

Untuk Skema Rangkaian dan Coding bisa di download melalui link di bawah ini.

Code Sensor Suhu DHT11
GDrive | Mediafire
Skema Rangkaian Sensor Suhu
GDrive | Mediafire
Unutk Video Tutorial Klik tonton bawah ini

Bagikan Postingan ini :

Putu Artha

Seorang Laki- Laki yang senang berbagi ilmu seputar Informasi Teknologi dan Elektronika Serta pengalaman yang pernah saya lakukan

This Post Has 15 Comments

  1. Unknown

    bang skema full rangkaiannya ada ngga

  2. Ichaa

    Mau tanya.itu sensor suhu DHT11 nya itu pake seri yg mana ya?

  3. tari

    codinganya di link. linknya mna bang

  4. Mr. Art

    Ada di atas coba di cek baik-baik

  5. Yoga

    Keren Mas Lanjutkan

  6. Fajar

    Kalau tidak pakai lcd apakah sketchnya tetap bekerja?

    1. Putu Artha

      tetap bekerja walaupun tidak menggunakan LCD, cara ceknnya melalui serial monitor

  7. Shakti adinda

    Maaf mas mau nanya klo suhu yg mati nya di suhu30 lalu nyala lagi nya di suhu 35 gimana ya mas kodingan di bagian if nya

    1. Putu Artha

      rubah di bagian if itu ganti angkanya menajdi 35 nanti otomatis akan hidup saat suhu mencapai 35 dan mati jika di bawah 35 derajat. monggo di download dulu codingannya.

  8. Julpianus

    bang, aku juga mau nanya, jika outputnya jadi 2 bisa kah,
    1, kalau suhu ruangan panas kipas nyala,
    2, kalau suhu ruangan dingin, lampu pijar nyala.
    kalau begitu gimana bang

    1. Putu Artha

      Gampang itu. Tinggal atur di relay saja. Kalau suhu panas kan relay dalam keadaan On nah wiring lampu pijarnya di posisi relay off. Coba praktekan rangkaian di atas nanti pasti paham

  9. Alfin

    Bang kalo kupas Dc 12v bisa ?

    1. Putu Artha

      bisa gan. tinggal di atur pada keluaran relaynya

  10. Alfin

    bang lcd pin vcc kan ke 5v arduino, lah buat pin positif sensor suhu masuk ke pin mana ? kan uda penuh 5v nya

    1. Putu Artha

      Semua pin digital arduino itu 5v sama seperti VCC kalau vcc bedanya langsung aktif. Agan tinggal pakai salah satu pin digital lalu atur di codinganya semisal saya di rangkaian atas menggunakan pin 8

Leave a Reply